
Guru mempunyai peran yang penting dalam pendidikan. Guru bukan hanya penyampai materi kepada siswa, bisa jadi motivator, pembimbing dan teladan. keberhasilan dalam pendidikan siswa salah satunya ditentukan kemampuan guru dalam membimbing dan mengarahkan. bakat dan kemampuan siswa.
Beberapa peran utama guru dalam pendidikan:
- Sebagai pendidik (edukator)
Guru berperan menanamkan nilai-nilai moral, karakter dan kedisiplinan kepada siswa Misalnya, membiasakan siswa berperilaku jujur, sopan, jujur dan bertanggung jawab.
Pada era digital sekarang ini nilai-nilai akhlak dan karakter mengalami penurunan. Siswa lebih banyak berintaraksi dengan internet, otomatis berkurang pergaulan mereka secara sosial. Guru harus menekankan pentingnya perilaku yang beretika dalam kehidupan sehari-hari.
- Sebagai pengajar (Instruktur)
Guru menampaikan pengetahuan dan ketermpilan sesuai kurikulum
Misalnya, menjelaskan konsep pelajaran, memberikan latihan dan mengevaluasi hasil belajar.
- Sebagai pembimbing (guide)
Guru membimbing siswa agar dapat mengembangkan potensi dan memahami diri sendiri. Misalnya, membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar atau memberikan arahan dalam memilih minat dan bakat. Hal ini penting karena banyak siswa yang tidak mengenal potensi, bakat dan kemampuan mereka. Sehingga mereka kebingungan untuk menentukan perguruan tinggi dan jurusan yang tepat.
- Sebagai pemberi motivasi (motivator)
Guru menumbuhkan semangat belajar dan rasa percaya diri siswa. Bagi siswa yang mempunyai rasa rendah diri dan kepercayaan diri yang kurang perlu dorongan dan motivasi dari guru.
Contohnya: memberi dorongan dan penghargaan agar siswa tidak mudah menyerah.
- Sebagai teladan (role model)
Guru berperan sebagai contoh yang patut ditiru oleh siswa. Kadang-kadang siswa lebih senang mengikuti perilaku guru dari pada orang tuanya.
- Guru menjadi panutan dalam bersikap, berbicara, dan berperilaku. Contohnya: bersikap adil, disiplin, dan sopan agar ditiru oleh siswa.
Seiring perkembangan teknologi, situasi dan kondisi pendidikan di Indonesia juga berubah. Peran guru berubah seiring zaman. Derasnya informasi global dan pengaruh internet membuka wawasan manusia menjadi lebih luas dan mendunia. Hal ini berpegaruh pula terhadap peran guru. Guru tidak bisa menjadi tokoh sentral atau sumber pengtahuan. Karena siswa bisa mengakses banyak ilmu dan informasi dari internet.
Beberapa perubahan peran guru di era digital diantaranya:
- Dari sumber pengetahuan menjadi fasilitator belajar. Dulu, guru merupakan satu-satunya sumber informasi di kelas, sekarang tidak lagi. Siswa dapat dengan mudah mengakses berbgai informasi dari internet, video pembalajaran dan platform digital. Lalu apa peran guru menghadapi situasi ini? Guru menjadi pembimbing siswa untuk memilih, memahami dan memanfaatkan informasi yang di dapat dengan kritis dan bijak.
- Pemimbing literasi digital.
Guru perlu membimbing siswa agar mampu berpikir kritis, memilah informasi yang benar, serta menggunakan teknologi dengan etika dan tanggung jawab. Literasi digital menjadi bekal penting di tengah derasnya arus informasi.
- Inovator dalam pembelajaran.
Guru dituntut kreatif dalam menggunakan teknologi untuk membuat pemelajaran lebih menarik dan interaktif. Misalnya melalui penggunaan media digital, game edukasi, e-learning dan pembelajaran berbasis proyek (project based learning)
- Motivator dan Teladan
Di tengah kemudahan teknologi, guru harus tetap menjadi sosok yang menginspirasi, menumbuhkan semangat belajar, dan menanamkan nilai-nilai karakter, seperti disiplin, tanggung jawab, dan empati.
Dari paparan di atas dapat disimpulkan bahwa peran guru sangat penting dalam proses pendidikan. Karena profesi guru adalah penuh dengan pengabdian. dan dedikasi. Berbahagialah orang yang memilih profesiini. Jerih payahnya akan terus mengalir menjadi pahala dan menjadi amaljariyah di akhirat kelak. Aamiin
